PROYEK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR ( PLTA) DI DAERAH PEDESAAN
Nyoman Parwa dinawan, Program Studi Manajemen Proyek dan Resiko, Fakultas Ilmu Komputer, Jurusan Sistem Komputer, Universitas Gunadarma
Abstrak
PLTA atau disebut dengan Pembangkit Listrik Tenaga Air memerlukan bahan yang cukup sederhana seperti turbin air, pontoon, generator listrik, kabel listrik, panel dan transmisi mekanik. Aliran air yang ada di desa setempat sangatlah diperlukan untuk menjalankan turbin air tersebut, ketika turbin air menangkap energi kinetik dari aliran air maka akan dikonversi menjadi energi mekanik yang akan membuat generator menyala dan menghasilkan arus listrik. Selanjutnya sumber listrik dari generator akan disambungkan dengan kabel yang akan disalurkan ke setiap rumah penduduk desa. Aliran air sangatlah berperan penting untuk menghidupkan mesin dari PLTA itu sendiri.
Kata kunci : turbin air, generator listrik, kabel listrik, PLTAPendahuluan
Di era globalisasi ini teknologi semakin berkembang dengan pesat. Teknologi diibaratkan sebagai kebutuhan sehari-hari bagi setiap orang, kita sebagai manusia diharuskan memanfaatkan teknologi dengan baik dan benar. Karena jika teknologi tidak dimanfaatkan dengan baik mungkin akan merugikan kita sendiri. Bukan hanya itu teknologi untuk pembangkit listrik tenaga air (PLTA) juga sangat penting karena listrik sangat dibutuhkan oleh masyarakat dunia, PLTA adalah alternative yang sangat baik digunakan sebagai pengganti tenaga nuklir. PLTA adalah suatu mesin yang dapat bekerja dengan memanfaatkan tenaga air atau digerakkan oleh aliran air, dengan memanfaatkan mesin generator dan turbin maka akan dapat menghasilkan suatu sumber listrik yang cukup besar. PLTA sangat penting juga bagi kelangsungan hidup manusia karena ketika listrik bertenaga nuklir sudah tidak ada maka alam juga akan ikut membantu untuk memberikan energi dan dapat menghidupkan mesin dari PLTA itu sendiri.
Pembahasan
PLTA juga sering disebut pembangkit listrik tenaga air, dari namanya kita sudah dapat melihat fungsi dari PLTA itu sendiri yaitu sebagai penghasil tenaga listrik ataupun penghasil sumber listrik yang memanfaatkan sumber tenaga aliran air. Melihat penduduk Indonesia yang semakin bertambah, tentunya sumber energi listrik sangat diperlukan untuk berbagai hal. Kalau kita memandang di kehidupan kota mungkin sumber listrik sudah terpenuhi, namun kalau melihat di kehidupan pedesaan kadang ada desa yang belum sama sekali terjangkau atau mendapat bantuan aliran listrik dari pemerintah.
Pemerintah bukannya tidak mampu memberikan bantuan aliran listrik ke desa-desa terpencil, namun ada beberapa faktor yang menyebabkan hal itu terjadi seperti :
1. Susahnya alat transportasi masuk ke desa yang disebabkan kurang memadainya fasilitas jalan, dan
2. Kurangnya koordinasi aparat desa yang bersangkutan dengan pemerintah
Oleh karena itu diberikanlah solusi untuk memecahkan masalah itu, yakni dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air ( PLTA ). Dimana sumber mata air yang ada di desa tersebut dimanfaatkan untuk menghidupkan mesin PLTA tersebut. Alat yang dibutuhkan untuk membangun PLTA ini sangat sederhana seperti turbin air, transmisi mekanik, generator listrik, kabel listrik, panel distribusi, ponton.
• Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air ( PLTA )
Cara kerja dari PLTA ini sangat sederhana yaitu pada bagian turbin air yang berfungsi sebagai penangkap energi kinetik yang bersumber dari aliran air akan mengkonversinya menjadi energi mekanik guna memutar generator listrik, ketika generator listrik berputar maka listrik akan mulai mengalir. Untuk dapat mengalirkan listrik tersebut ke setiap rumah penduduk desa digunakanlah kabel untuk menyalurkannya. Besar kecilnya arus listrik yang dihasilkan dapat berpengaruh dari :
1. Ukuran turbin, artinya ketika turbin air yang digunakan berukuran besar maka energi listrik yang
dihasilkan akan besar pula, sedangkan kalau ukurannya kecil maka arus listrik yang dihasilkan kecil.
2. Ukuran generator, sama seperti turbin ketika ukuran generator kecil maka akan menghasilkan sumber listrik kecil dan begitu sebaliknya.
3. Aliran air, artinya aliran air sangatlah penting dalam hal ini karena jika aliran air tidak ada maka turbin air tidak dapat bergerak sehingga otomatis arus listrik juga tidak dapat dihasilkan.
• Tujuan
Tujuan dari dibangunnya proyek PLTA di daerah pedesaan adalah untuk dapat membantu masyarakat desa dalam hal penerangan serta untuk dapat meringankan penduduk desa setempat agar nantinya bisa melakukan pekerjaannya pada malam hari, seperti anak-anak yang masih sekolah bisa belajar pada malam hari dan sebagainya.
Pemerintah bukannya tidak mampu memberikan bantuan aliran listrik ke desa-desa terpencil, namun ada beberapa faktor yang menyebabkan hal itu terjadi seperti :
1. Susahnya alat transportasi masuk ke desa yang disebabkan kurang memadainya fasilitas jalan, dan
2. Kurangnya koordinasi aparat desa yang bersangkutan dengan pemerintah
Oleh karena itu diberikanlah solusi untuk memecahkan masalah itu, yakni dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air ( PLTA ). Dimana sumber mata air yang ada di desa tersebut dimanfaatkan untuk menghidupkan mesin PLTA tersebut. Alat yang dibutuhkan untuk membangun PLTA ini sangat sederhana seperti turbin air, transmisi mekanik, generator listrik, kabel listrik, panel distribusi, ponton.
• Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air ( PLTA )
Cara kerja dari PLTA ini sangat sederhana yaitu pada bagian turbin air yang berfungsi sebagai penangkap energi kinetik yang bersumber dari aliran air akan mengkonversinya menjadi energi mekanik guna memutar generator listrik, ketika generator listrik berputar maka listrik akan mulai mengalir. Untuk dapat mengalirkan listrik tersebut ke setiap rumah penduduk desa digunakanlah kabel untuk menyalurkannya. Besar kecilnya arus listrik yang dihasilkan dapat berpengaruh dari :
1. Ukuran turbin, artinya ketika turbin air yang digunakan berukuran besar maka energi listrik yang
dihasilkan akan besar pula, sedangkan kalau ukurannya kecil maka arus listrik yang dihasilkan kecil.
2. Ukuran generator, sama seperti turbin ketika ukuran generator kecil maka akan menghasilkan sumber listrik kecil dan begitu sebaliknya.
3. Aliran air, artinya aliran air sangatlah penting dalam hal ini karena jika aliran air tidak ada maka turbin air tidak dapat bergerak sehingga otomatis arus listrik juga tidak dapat dihasilkan.
• Tujuan
Tujuan dari dibangunnya proyek PLTA di daerah pedesaan adalah untuk dapat membantu masyarakat desa dalam hal penerangan serta untuk dapat meringankan penduduk desa setempat agar nantinya bisa melakukan pekerjaannya pada malam hari, seperti anak-anak yang masih sekolah bisa belajar pada malam hari dan sebagainya.
Sumber foto : http://kamase.org/wp-content/uploads/2009/07/microhydro-sederhana.JPG label : accessories external. | Free Wallpapers | Property | Anti Vir | Free Games | car body design | Free Theme
Selasa, 05 Januari 2010
// //
0
komentar
//
0 komentar to "artikel manajemen proyek"
Posting Komentar